Jiwa Berdimensi Malaikat [ Seri Kesaktian Muslim ]
Jiwa berdimensi malaikat seperti ini seakan gak menetap ditanah, tapi selalu dari langit dan jiwanya seperti melayang diatas dunia. Itulah kesadaran bahwa dunia adalah cuman permainan. Tetapi kalau jiwa ini di bumi, melekat ditanah, akibatnya kesadarannya seringkali tumpul karena yang diliat dunia adalah segalanya, yang diliat cuma kekiri, ke kanan, kebawah jika kedapatan masalah. Masalah itu menerpa karena gak bisa menyadari bahwa inilah dunia, yang hakekatnya gak pernah ngasih apa-apa. Hakikat terlalu berorientasi dunia, hantaman penyakit pusing, stress, dengki melabrak kehidupannya sehari-hari karena dunia yang dikejarnya, dijadikan tumpuan jawabannya, gak pernah memberi solusi hakiki.
Jiwa langitan selalu ikhlas dan Ridho, soal ikhtiar tetap dikejar dalam semangat ibadah. Kesegaran Jiwanya dibangun dengan dasar pengenalannya terhadap Allah SWT, dengan cara mengenalinya dengan benar. Keyakinan-Nya kukuh karena minum vitamin-vitamin ilmu2 ulama, ustadz, kyai yang benar juga, bukan ulama2 bikinan barat yang kerjanya mengacau dan bikin sesat.
Ngapain ikhlas?, apa hebatnya?. bahasanya bakal kering kalau di hadapkan kepada orang2 yang kelamaan menjadikan dunia untuk format dikepalanya sama jidatnya.
Yg Ini Jelas hebat, karena yg dikejar cuma Allah. Allah yg maha hebat. Bahasa ini hebat jika si pendengar sering tafakur, merenungi kebesaran-Nya, mendalami sunnah2 Rasul-Nya. Hatinya juga menerima kebenaran. Kebenaran yg Haq yang gak tumpul sama kesombongan hati, sombong karena terlalu banyak menerima input dunia dibanding input akhirat.
Allah yang paling hebat, yg dicari cuma Allah. Apalagi yang lebih baik dari itu?. Dunia, kerjaan, orang tua, kerabat, segala makanan, kesehatan, untung dan rugi semuanya di tangan Allah. Nyari yg lain walaupun dapat, apa hasilnya ?...Sirna tertelan waktu.
Orang menonton bola, begadang, apa yang didapat?. cuma sekedar seru di jadikan bahan omongan keesokan hari bersama teman2nya. Selebihnya seiring waktu berjalan, gak berbekas, yang ada kebanggaan semu, itulah contoh salah satu tipuan dunia dari sekian banyak tipuan-tipuan dunia lainnya.
Dunia yg menipu menggiring orang terhanyut, dan semakin lama bukan mengantarkan kepada kebahagiaan tetapi pada puncaknya malah bakal menjadikan seseorang kepada kesepian yg hebat, semumur hidupnya seakan sia-sia, yg diusahakannya selama hidup untuk memenuhi jiwanya akan segala juta rasa dunia, hilang tak berbekas, kecuali hanya kenangan, ingatan kedalam penyesalan.
Artikel Terkait :
- Bahu-Membahu Dalam Episode Kehidupan
- Bersedekah
- Budak Hawa Nafsu Duniawi
- Cacatnya Wanita Penghuni Dua Surga
- Dibalik Bersedekah disaat Lapang dan Sempit ( Bokek )
- Dibalik Kebencian terhadap Rosulullah SAW
- Do'a Supaya Segera Dapat Melunasi Hutang- Hutang
- Dunia Sebuah Illusi Tujuan Akhir Kehidupan
- Gaza dan Situasi Akhir Jaman
- Hikmah dari Sebuah Helm
- Hubungan Kosmetika dengan Keimanan
- Jagoan Sedekah Dibalik Puing Tsunami Aceh
- KENAPA MEREKA KRISIS AKAL TERHADAP BAGINDA RASULULLAH SAW
- Kisah Bangun Pagi Menuju Keberkahan Rejeki
- Kisah Bocah Pengamen dan Sedekah
- Kisah Lelaki Ahli Sedekah
- Kisah Menjadi Kaya karena Menikah
- Kisah Taubat dari Cinta Dunia
- Kita Bisa Berbahagia Setiap Hari..
- Larangan Syariat Bagi Muslimah
- Larutan Penyegar Hati
- Makan Bareng Di Kota Halal
- Melewati Rintangan Kendala Hidup
- Mencintai Islam Tanpa meninggalkan Yesus
- Mengubah Takdir Kehidupan
- Menolak Kemiskinan dengan Surat Al Ikhlas
- Nikmat Allah SWT Meliputi Semua Kehidupan Mahluk
- Rahasia Laa Ilaaha Illallaah
- Rangkaian Kata Terima Kasih untuk Istriku
- Rutinitas Sedekah Pagi yg Menakjubkan
- Salah Kaprah atas Feminisme
- Sebenarnya
- Sedekah Ilmu VS Sedekah Harta
- Seruan Universal Pertama
- Si Ganteng Dari Mekkah
- Suksesnya Manajemen Bisnis Rosulullah SAW
- Tawakkal kpd Allah SWT sbg Solusi
- Video Mesum Tanda Akhir Jaman
0 Response to "Jiwa Berdimensi Malaikat [ Seri Kesaktian Muslim ]"
Post a Comment